Pages

Subscribe:

Senin, 07 Januari 2013

Pesta Pembaptisan Tuhan - Tahun C

Pesta Pembaptisan Tuhan  -  Tahun C
Warna Liturgi: Putih 
Tema: Penyerahan, baptisan, Trinity, wahyu, penebusan, air


Antifon Pembuka

*               Setelah Tuhan dibaptis, langit terbuka, dan seperti burung merpati Roh Allah turun ke atas-Nya. Lalu terdengarlah suara Bapa, "Inilah Putra-Ku terkasih, Aku berkenan kepada-Nya." (bdk. Mat 3:16-17)

atau

*                    Dilexisti iustitiam, et odisti iniquitatem: propterea unxit te Deus, Deus tuus, oleo lætitia præ consortibus tuis.
Ps. Eructavit cor meum verbum bonum: dico ego opera mea regi. (Graduale Romanum, 498)


 atau

*                     Dilexisti iustitiam, et odisti iniquitatem: propterea unxit te Deus, Deus tuus, oleo lætitia præ consortibus tuis.
Ps. Eructavit cor meum verbum bonum: dico ego opera mea regi. (Gregorian Missal, 221)




atau

*                         Spiritus Domini replevit orbem terrarum, alleluia. (Graduale simplex, 395)


Doa Pembuka (A-B-C)

I          Allah Bapa yang mahakuasa dan kekal, ketika Kristus dibaptis di Sungai Yordan dan Roh Kudus turun atas-Nya, Engkau dengan resmi memaklumkan Dia sebagai Putra-Mu yang terkasih. Kami mohon, semoga kami, anak-anak angkat-Mu, yang sudah dilahirkan dari air dan Roh Kudus, diperkenankan tetap tinggal sebagai anak-anak kesayangan-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U          Amin.

atau

I         Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah tampak sebagai manusia yang rapuh. Kami mengenal Dia sebagai manusia yang secara kelihatan menjadi sesama kami. Semoga kami diperbarui dari dalam agar kami layak menjadi serupa dengan Dia, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U           Amin

Liturgi Sabda  
  • Yes 40:1-5.9-11 [Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya] ]
  • Mzm 104:1b-2.3-4.24-25.27-28.29-30 [Pujilah Tuhan, hai umat Allah, Pujilah Tuhan, hai umat Allah] atau Mzm 29:1a.2.3ac-4.3b+9b-10 [Tuhan memberkati umat-Nya dengan damai sejahtera]
  • Tit 2:11-14; 3:4-7 [Kita diselamatkan berkat permandian kelahiran kembali dan berkat pembaruan yang dikerjakan oleh Roh Kudus]
  • Mrk 9:6 [Langit terbuka, dan terdengarlah suara Bapa, "Inilah Anak yang Kukasihi, dengarkanlah Dia!"]
  • Luk 3:15-16.21-22 [Ketika Yesus berdoa, setelah Ia dibaptis, terbukalah langit]
  •  
Doa Persiapan Persembahan (A-B-C)

I         Ya Allah, terimalah persembahan umat-Mu pada perayaan pernyataan Putra-Mu terkasih. Ubahlah persembahan ini menjadi kurban Kristus yang karena belas kasih-Nya berkenan menghapus dosa dunia. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. 
U.        Amin.
        
Prefasi 
Pembaptisan Tuhan
I           Sungguh layak dan sepantasnya, kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal.
Di Sungai Yordan Engkau telah menandai permandian yang baru dengan misteri yang menakjubkan, agar oleh suara yang turun dari langit kami percaya bahwa Sabda-Mu diam di antara manusia; dan oleh Roh yang turun dalam rupa burung merpati kami tahu bahwa Kristus, Hamba-Mu, diurapi dengan minyak kegembiraan, dan diutus memaklumkan Kabar Baik kepada kaum miskin.
Dari sebab itu bersama dengan kekuatan-kekuatan surga, kami senantiasa memuliakan Engkau di bumi dan tak henti-hentinya meluhurkan Dikau dengan berseru:

U             Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,.....

Antifon Komuni 

*         Lihatlah Dia yang dikatakan Yohanes: Aku telah melihat Dia, dan aku memberi kesaksian bahwa Dia inilah Putra Allah. (Yoh 1:32.34)

atau

 *           Omnes qui in Christo baptizati estis, Christum induistis, alleluia. Gal 3:27 (Graduale Romanum, p.61)
Mazmur 29:1,2,3,4,5,7-8,10,11 juga dapat dinyanyikan antara pengulangan dari antifon ini.



atau 

*            Omnes qui in Christo baptizati estis, Christum induistis, alleluia. Gal 3:27 (Gregorian Missal, 227)

atau

*         Dilexisti iustitiam, et odisti iniquitatem: propterea unxit te Deus oleo lætitiæ. (Graduale simplex, 128)
           
Doa Sesudah Komuni (A-B-C)

I             Ya Tuhan, Engkau telah menyegarkan kami dengan anugerah-Mu yang kudus. Dengan rendah hati kami mohon semoga kami yang setia mendengarkan Putra Tunggal-Mu sungguh-sungguh Engkau angkat menjadi anak-anak-Mu dalam Dia yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U            Amin.